Bila tak kunyatakan keindahan-Mu dalam kata, Kusimpan kasih-Mu dalam dada. Bila kucium harum mawar tanpa cinta-Mu,Segera saja bagai duri bakarlah aku. Meskipun aku diam tenang bagai ikan, Tapi aku gelisah pula bagai ombak dalam lautan Kau yang telah menutup rapat bibirku, Tariklah misaiku ke dekat-Mu. Apakah maksud-Mu? Mana kutahu? jadikan aku peneroka jiwa yang alpha.
Saturday, August 22, 2009
Bila Usiaku Sampai Esok
Bila usiaku hanya sampai esok,dik...
Tulislah namaku diatas papan nisan yang dibuat abang...
Tancapkan juga pohon kamboja,peneduh rumahku kelak...
Taburkan melati dan air mawar
agar rumahku harum mewangi...
Jangan lupa bacakan do'a ampunan Tuhan
gemakan diantara gunung dan hutan...
Aku rela menghadap Tuhan dalam kemudaan...
Bila usiaku hanya sampai besok,dik...
Baringkan aku dengan tenang,tanpa air mata...
Hantarkan aku ke rumahku pulang, pekuburan
Hujung kota...
Sampaikan pesan selamat tinggalku untuk semua yang kukasihi...
Sampaikan selamat tinggalku untuk kekasihku...
Usia bukan aku yang punya..
Aku kembali kepada-Nya..
Ketempat asal yang abadi....
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment